Foto Bersama Para Wartawan Se-Kota Nabire Usai KPU Dan BAWASLU Papua Tengah Gelar Diskusi Singkat/Dok.Humas KPU |
[Tabloid Daerah], Nabire -- Guna Melawan Hoax saat Pemilihan Umum (Pemilu) ini dalam kontestasi Politik Praktis dari Pemilu Calon Legislatif (Caleg), Yudikatif, dan sampai Eksekutif, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Tengah (Papteng) menggelar acara makan malam dan diskusi singkat bersama Para Wartawan yang berada di Papteng, khususnya Se-Kota Nabire, Jumat (05/01/2024), Pukul 19.00 Malam Waktu Papua (WP), di Salah Satu Rumah Makan, Nabire, Papua Tengah.
Hal ini diinisiasi oleh Ibu Ketua KPU Papteng Jennifer Darling Tabuni bersama Ketua Divisi Hukum dan Sengketa Bawaslu Papteng, Elias Agus Huninhatu.
Dalam situasi yang padat, Jennifer Darling Tabuni membenarkan pertemuan ini bahwa agenda jumpa bersama semua wartawan yang ada, adalah kerinduannya KPU Papteng guna perangi atau melawan pemberitaan Hoax saat dan jelang Pemilu nantinya.
"Di Papua Tengah ini ada TPS [Tempat Pemungutan Suara] yang sangat rawan untuk mengerjakan pesta demokrasi ini, dan ini KPU juga Bawaslu tidak bisa jalan sendiri. Apa lagi, untuk mengcover banyak berita-berita yang hoax, atau hal-hal yang di luar dari ketentuan Undang-undang," ungkap Darling.
Lanjut Perempuan Hebat, Cerdas, dan bertanggungjawab dalam hal menjalankan tugas, ini, Darling menjelaskan lagi mengapa semua wartawan diundang, "wartawan yang ada di Nabire ini, kami undang agar membantu KPU dan Bawaslu Papua Tengah dalam memberitakan hal yang tidak ada unsur Hoax serta mempublikasi setiap kegiatan oleh KPU juga Bawaslu," pungkas Darling.
Darling menambahkan, pihaknya melibatkan wartawan agar sebagai pioner dalam Pemilu serentak. Sehingga, akan membuat "Grup Media Center" untuk menjaga stabilitas informasi yang aktual.
Darling juga menjelaskan tahapan KPU saat ini, adalah pelaporan dana kampanye bahwa pihaknya telah menjelaskan kepada partai-partai, dan beberapa partai saat ini masih kendala dalam pelaporannya. Saat ini juga, pihaknya sudah datangkan logistik, dan selanjutnya akan datang lagi logistik untuk surat suara (SS) Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Provinsi, dan Daerah yang segera masuk.
"Logistik ini yang seharusnya tiba tanggal 2 dan 3 Januari 2024, dari informasi yang diterima. Tetapi, dikarenakan ada kendala cuaca sehingga, kita akan melakukan pembongkaran lagi sekitar tanggal 6,7, atau 8 Januari ini," jelas Darling.
Di waktu dan tempat yang sama, Kordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Papteng, Elias Agus Huninhatu mengatakan, kemarin Bawaslu melakukan pembongkaran logistik sebagai tahap awal.
"Logistik Untuk Presiden, DPD RI, DPR RI, DPR Provinsi, dan DPR Kabupaten, logistiknya akan dilaksanakan lagi pada tangal 7 atau 8 yang tiba di Nabire," kata Huninhatu.
Kordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu ini berharap agar pihaknya dapat bekerjasama dengan wartawan se-kota Nabire guna melakukan pengawasan bersama.
"Teman-teman wartawan, kita bisa sama-sama mengawasi karena, pengawasan ini bukan di Bawaslu saja, di Bawaslu sendiri ada 5 Komisinoernya dan semua juga bekerja ke kabupaten. Kami bersama-sama melakukan pengawasan, ini merupakan peran penting teman-teman wartawan di 8 kabupaten agar membantu kami dalam pengawasan," harap Huninhatu.
Tutup Huninhatu, menyampaikan peran penting media dalam pemberitaan pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu itu sendiri sudah sampai mana, serta pengawasan yang pihaknya lakukan, ini, informasi tersebut bisa sampai ke masyarakat dan mereka tahu apa yang dikerjakan Bawaslu juga KPU Papteng termasuk teknisnya sendiri.
"Bawaslu mengawasi terkait pelaporan dana kampanye Peserta Pemilu Partai Politik yang batasnya sampai tanggal 7, agar peserta politik itu benar-benar mentaati aturan yang sudah ditetapkan KPU RI, Provinsi, dan Kabupaten. Peserta Politik di Papua Tengah segera! Memasuki pelaporan dana awal kampanye partai politiknya karena, batas waktunya sudah dekat tanggal 7 Januari 2024, Pukul 23:59 Tengah Malam, ini, dilakukan segera agar kita bisa update sama-sama yang dilaporkan partai politik," tutup Huninhatu.(TaDahnews.com/#AlBob)
Reporter: Alsael Bobi
Editor: Melky Dogopia
Editor: Melky Dogopia