DPW PPP PAPUA TENGAH MENERIMA SURAT PENGADUAN BACALEG PPP DEIYAI, BACALEG DEIYAI MENGKLARIFIKASI MENARIK "DUGAAN INTERVENSI DPW"

Foto: Pengajuan Perbaikan Verifikasi Administrasi di KPU Deiyai dari Partai PPP DPD Deiyai/Dok.MxE

TaDahnews.com, Nabire -- Berdasarkan berita yang pernah dipublis oleh nabire.net pada Tanggal 10 Juli 2023 dengan judul, “Diduga Daftar Bacaleg Diganti Semena-mena, Pengurus DPD PPP Deiyai dan Puluhan Caleg Protes Intervensi DPW PPP Papua Tengah”, kami sudah mengklarifikasi masalah dugaan intervensi DPW PPP Papua Tengah itu pada pertemuan yang dilakukan hari ini, Sabtu (15/07/2023), Pagi Waktu Papua (WP), di Sekretariat Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Papua Tengah, Jalan Mandala No. 12 Bumiwonorejo, Samping Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Nabire, Papua Tengah.

Pertemuan tersebut dihadiri sejumlah Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) PPP Deiyai, Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPP Deiyai, dan DPW PPP Papua Tengah serta beberapa simpatisan sekaligus menyerahkan Surat Gugatan dari Bacaleg Deiyai.

Dalam pertemuan itu, Ketua DPW menerima Surat Pengaduan dengan baik. Pertemuan tersebut dimulai Pukul 10.00 WP dan berlangsung tertib.

Dugaan kejanggalan yang terjadi dalam internal Partai PPP diutarakan dalam pertemuan tersebut. Gugatan Bacaleg Deiyai menuntut agar enam (6) orang Bacaleg yang digantikan harus diaktifkan kembali dalam komposisi Bacaleg yang pernah diajukan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Deiyai dalam lembaran surat "Model B Bacaleg Parpol" atau Silon (Sistem Informasi Bakal Calon) Pertama.

Pembicaraan pun mengarah pada titik kesimpulan, dan hasil kesimpulan inilah, kami mengklarifikasi berita sebelumnya yang pernah dipublis di Nabire.net itu.

Hasilnya, DPW PPP Papua Tengah tidak terbukti mengintervensi kewenangan DPD PPP Deiyai dalam perekrutan Bacaleg.

“Saya tidak pernah mengintervensi urusan dan kewenangan DPD Deiyai," kata Ketua DPW PPP Papua Tengah, Frenny Anouw.

Tambah Ketua DPW PPP Papua Tengah termuda dan memunyai prestasi karir yang sangat memuaskan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP itu bahwa kewenangan penuh ada di tangan Pengurus DPD. Hanya saja, masalah teknis admininistratif, artinya hubungannya dengan admin partai tingkat DPD.

Penjelasan Ketua DPW PPP Papua Tengah ini, membuat para Bacaleg (Bacaleg yang diganti) DPD PPP Deiyai meminta maaf atas dugaan yang ditujukan kepada Pengurus DPW PPP Papua Tengah. Dan, sekaligus menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya karena, segera! Diaktifkan kembali daftar Bacaleg "Model B Bacaleg Parpol" dalam Silon Pertama. (*)

Kontributor: Man Mote

Editor: Dani MB