Logo English Akademik Emaaowa |
TaDahnews.com, Nabire -- English Akademi Emaaowa di Kabupaten Nabire, Meepago, Papua Tengah, membuka pendaftaran baru bagi Siswa Baru dari tanggal 09 Januari sampai dengan tanggal 30 Maret 2023 untuk kategori; Grammar, Speaking, Listening, Writing, Reading, dan Vocabularry, selama satu tahun enam bulan, melalui kelas reguler dan kelas private bertempat di Jalan Tapioka, Kompleks Peramahan Rakyat (KPR) Nabire.
Setelah melewati liburan perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), hari ini, Senin (09/01/2023), aktifitas belajar mengajar telah dimulai kembali, dan dimulai dengan membuka pendaftaran penerimaan siswa baru.
Menurut gambaran umum yang diterima tadahnews.com, West Papua English Classes (WPEC) menuliskan bahwa Bahasa Inggris bukan lagi bahasa asing. Melainkan, bahasa seluruh dunia
sebagai alat komunikasi internasional apalagi di era digital sekarang,
ini, sudah menjadi bahasa sehari-hari baik lisan maupun tulisan, juga di
dunia online. Sehingga, pentingnya Bahasa Inggris harus dipelajari oleh
siapa saja, dimana saja dan kapan saja.
Salah Satu Brosur/@EnglishAkademikEmaaowa |
Ketua English Akademi Emaaowa, Melkias Obaipa, S.Pd., menyampaikan kepada siswa-siswi yang lama dan yang baru diterima bahwa proses kegiatan belajar-mengajar akan berjalan seperti biasa, setiap hari Senin sampai dengan Jumat.
"Mohon atas partisipasi para guru-guru di English Akademi Emaaowa, supaya aktivitas belajar-mengajar berjalan seperti biasa," Katanya melalui pesan pemberitahuan via-WhatsApp tadahnews.com.
Senada dengan Obaipa, salah satu guru di English Akademi Emaaowa, Martinus Ogetai, S.Pd., bahwa kegiatan belajar-mengajar, ini, kami akan sesuaikan dengan kelas private dan kelas reguler, sekalian membagi kelas, sebelumnya sudah dua kelas, Kelas A dan B. Maka, kami akan menambahkan lagi kelas C mulai tahun ini.
"Setiap Guru yang mengajar tanpa upah demi generasi ke depan, mari kita mewujudkan impian-impian untuk masa depan mereka," sambung Ogetai melalui pesan via-WhatsApp yang diterima tadahnews.com.
Harapan Ogetai dan rekan-rekan guru, bahwa generasi harus siapkan diri untuk mengasah skill dan kemampuan, sebelum mencapai puncak, supaya akan dimudahkan hal-hal yang sulit menjadi gampang. Karena, Bahasa Inggris merupakan salah satu alat untuk komunikasi antar masyarakat dan negara, untuk kerjasama membangun bisnis, atau mudah dipahami dalam pendekatan-pendekatan dan berhubungan satu dengan yang lain.
Senada dengan Obaipa, salah satu guru di English Akademi Emaaowa, Martinus Ogetai, S.Pd., bahwa kegiatan belajar-mengajar, ini, kami akan sesuaikan dengan kelas private dan kelas reguler, sekalian membagi kelas, sebelumnya sudah dua kelas, Kelas A dan B. Maka, kami akan menambahkan lagi kelas C mulai tahun ini.
"Setiap Guru yang mengajar tanpa upah demi generasi ke depan, mari kita mewujudkan impian-impian untuk masa depan mereka," sambung Ogetai melalui pesan via-WhatsApp yang diterima tadahnews.com.
Harapan Ogetai dan rekan-rekan guru, bahwa generasi harus siapkan diri untuk mengasah skill dan kemampuan, sebelum mencapai puncak, supaya akan dimudahkan hal-hal yang sulit menjadi gampang. Karena, Bahasa Inggris merupakan salah satu alat untuk komunikasi antar masyarakat dan negara, untuk kerjasama membangun bisnis, atau mudah dipahami dalam pendekatan-pendekatan dan berhubungan satu dengan yang lain.
Dalam penutup pemberitahuan, English Akademi Emaaowa mengajak, mari! Kita membangun diri kita sendiri, harus memunyai pripsip dan optimis yang berkarakter inovatif, kreatif, dan produktif untuk Sumber Daya Manusia (SDM) Papua. Mari! Berfikir positif bukan berfikir Negatif. Kita sebagai manusia, harus saling berbagi hal yang baik untuk generasi dan masa depan.
"Masa sekarang ini adalah masa Globalisasi atau digitalisasi. Untuk itu, kami akan lakukan pelatihan-pelatihan, sepert; Speaking, Writing, Reading dan Listening, untuk pengembangan Bahasa Inggris," tulis English Akademi Emaaowa dalam akhir pemberitahuannya.
"Masa sekarang ini adalah masa Globalisasi atau digitalisasi. Untuk itu, kami akan lakukan pelatihan-pelatihan, sepert; Speaking, Writing, Reading dan Listening, untuk pengembangan Bahasa Inggris," tulis English Akademi Emaaowa dalam akhir pemberitahuannya.
Calon Reporter: Melianus Adii
Editor: Melky Dogopia
Editor: Melky Dogopia